Frozen

Get snow effect

Rabu, 01 Agustus 2018

Cara Membuat DHCP Menggunakan Windows 7

Haloo sobat sekalian. apa kabar? semoga dalam keadaan sehat walafiat. elsa dateng lagi ini. pernah buat DHCP server lewat windows 7 belum? kalau yang belum saya bawa tutorialnya nih. semoga bermanfaat ya sobat selamat membaca :)

ini pengalaman saya waktu di temapt OJT. di suruh buat DHCP server tapi lewat software nah loh bingung saya ternyata ada. bisa di download disini http://sourceforge.net/projects/dhcpserver/.




  • Pertama,  setting terlebih dahulu PC atau laptop client. Untuk IP Address nya di obtain ya, karena kita akan mendapatkan IP otomatis dari DHCP Server. 

  • Kemudian, atur IP pada server.

  • setelah itu, pada PC server klik START - All programs - Open DHCP Server - configure.

  • Maka otomatis akan terbuka melalui notepad
  • Pada [LISTEN_ON] digunakan untuk mengatur konfigurasi IP DHCP Server yang melakukan listening terhadap client. Set alamat IP di bagian ini sama dengan settingan IP DHCP server Anda (dalam hal ini adalah IP yang akan diberikan untuk client). 

  • [RANGE_SET] digunakan untuk mendefinisikan/mengaloksikan IP yang akan diterima client. Lakukan settingan sesuai konfigurasi jaringan Anda.  Saya menggunakan range IP dari 30-40.

  •   Lalu hubungkan client dengan server. Dapat melalui wireless ataupun manggunakan kabel LAN yang dihubungkan melalui switch. Lalu klik START - Open DHCP Server - Run Stand Alone.
sumber: http://elsaelsinda.blogspot.com




KELEBIHAN DAN KEKURANGAN DHCP

Kelebihan
1.Memudahkan dalam transfer data kepada PC client lain atau PC server. DHCP
menyediakan alamat-alamat IP secara dinamis dan konfigurasi lain.
2.DHCP memungkinkan suatu client menggunakan alamat IP yang tidal bisa dipakai oleh client
yang lain.
3.DHCP memungkinkan suatu client menggunakan satu alamat IP untuk jangka waktu
tertentu dari server.
4.Menghemat tenaga dan waktu dalam pemberian IP.
5 Mencegah terjadinya IP conflict.

Kekurangan:
• Semua pemberian IP bergantung pada server, maka dari hal itu jika server mati
maka semua komputer akan disconnect dan saling tidak terhubung.

Metode dalam konfigurasi DHCP ada dua,diantaranya:
1. Konfigurasi dengan range secara random otomatis IP.Pemberian IP address
kepada client secara random dan dapat berubah-ubah namun masih dalam range IP address yang ditentukan.
2. Konfigurasi dengan Fixed alamat IP address.Pemberian IP address yang sifatnya tetap value pada client yang memerlukan data MAC address.


sumber:http://ayugiovany.blogspot.com

Pengertian DHCP

Sudah tahukah anda pengertian DHCP? Dynamic Host Configuration Protocol atau yang sering disingkat DHCP merupakan protokol client-server yang digunakan untuk memberikan alamat IP kepada komputer client/ perangkat jaringan secara otomatis.
Alasan mengapa banyak yang menerapkan DHCP adalah kemudahannya dalam pemberian alamat IP kepada komputer client/ perangkat jaringan (walau dalam jumlah yang banyak) secara otomatis. Jadi kita tidak perlu memberikan alamat IP secara manual kepada setiap komputer satu per satu.
DHCP server tidak hanya memberikan alamat IP saja, tetapi juga memberikan netmask, host name, domain name, DNS, dan alamat gatewaynya juga. Selain itu, DHCP server juga dapat memberikan parameter lain seperti time server dan lain sebagainya.
Dengan begini, seorang admin server tidak perlu lagi bersusah payah memberikan alamat IP kepada setiap komputer client yang ingin terhubung dengan jaringan. Kalau puluhan komputer client mungkin tidak menjadi masalah, lalu bagaimana kalau ribuan komputer client?

Perbedaan DHCP client dan DHCP server

Dalam layanan DHCP, ada dua istilah yang perlu anda ketahui yaitu DHCP client dan DHCP server. Terus apa perbedaan diantara keduanya?
Komputer yang bertugas memberikan alamat IP secara otomatis kepada komputer client disebut dengan DHCP server. Sedangkan komputer yang meminta alamat IP disebut dengan DHCP client.

Bagaimana cara kerja DHCP?

Pada saat user menghidupkan komputernya dan menghubungkannya ke server yang menggunakan layanan DHCP, maka komputer tersebut otomatis meminta (request) alamat IP ke server. Kemudian server menjawab permintaan komputer tersebut dan memberikannya sebuah alamat IP.
cara kerja DHCP

Untuk lebih jelas mengenai cara kerja DHCP, anda bisa menyimak proses-proses yang terjadi pada layanan DHCP sebagai berikut :
IP Least Request
Komputer client meminta alamat IP ke server
IP Least Offer
DHCP server yang memiliki list alamat IP memberikan penawaran kepada komputer client
IP Lease Selection
Komputer client memilih/ menyeleksi penawaran yang pertama kali diberikan DHCP, kemudian melakukan broadcast dengan mengirim pesan bahwa komputer client menyetujui penawaran tersebut
IP Lease Acknowledge
Pada tahap ini DHCP server menerima pesan tersebut dan mulai mengirim suatu paket acknowledge (DHCPACK) kepada client.
Paket tersebut berisi berapa lama komputer client bisa menggunakan alamat IP tersebut (yang diberikan DHCP server) beserta konfigurasi lainnya. Dan komputer client pun dapat terhubung ke jaringan.

Keuntungan menggunakan layanan DHCP

  • Tidak perlu memberikan/ mengkonfigurasi alamat IP kepada client satu per satu
  • Mencegah terjadinya IP conflict yang sering terjadi pada suatu jaringan
  • Dengan layanan DHCP, komputer client dapat menggunakan alamat IP dalam jangka waktu tertentu (tergantung pemberian server)
  • Komputer client dapat menggunakan suatu alamat IP yang tidak dipakai oleh komputer client yang lain
  • Selain itu, dengan adanya DHCP, kita dapat mengintegrasikan suatu mesin (host) ke dalam suatu jaringan, karena nantinya mesin tersebut akan mendapat alamat IP juga melalui pooling yang sebelumnya telah dibuat oleh server.
Jadi sedikit kesimpulan dari tulisan saya mengenai pengertian DHCP adalah, DHCP merupakan sebuah protokol client-server digunakan untuk memberikan alamat IP kepada client secara otomatis. Terdapat empat proses yang terjadi pada cara kerja DHCP server, yaitu IP Least Request, IP Least Offer, IP Lease Selection, dan IP Lease Acknowledge.

sumber: https://www.nesabamedia.com/pengertian-dhcp/

Rabu, 25 Juli 2018

IP Addres Class

Kelas–kelas IP adress atau bisa disebut juga dengan jenis-jenis IP adress, tapi dalam bahasa jaringan disebut kelas IP adress, dan apa saja kelas pada Ip Address? Ip Adress memiliki 5 kelas, dari Kelas A, B, C, D, dan E. dan di setiap kelas memili pengertian dan perbedaanya. apa perbedaannya simak di bawah ini:
1. Kelas A
Fungsi Kelas A adalah aringan yang berukuran sangat besar, yang pada tiap jaringannya terdapat sekitar 16 juta host. 
Formatnya :
-Format : 0nnnnnnn.hhhhhhhh.hhhhhhhh.hhhhhhhh
  • Bit pertama : 0
  • Panjang Network ID : 8 bit
  • Panjang Host ID : 24 bit
  • Byte pertama : 0 – 127
  • Jumlah : 126 kelas A (0 dan 127 dicadangkan)
  • Range IP : 1.xxx.xxx.xxx sampai 126.xxx.xxx.xxx
  • Jumlah IP : 16.777.214 IP address pada tiap kelas A
2. Kelas B
Fungsi Kelas B adalah jaringan dengan ukuran sedang-besar.
  • Format : 10nnnnnn.nnnnnnnn.hhhhhhhh.hhhhhhhh
  • 2 bit pertama : 10
  • Panjang Network ID : 16 bit
  • Panjang Host ID : 16 bit
  • Byte pertama : 128 – 191
  • Jumlah : 16.384 kelas B
  • Range IP : 128.0.xxx.xxx sampai 191.155.xxx.xxx
  • Jumlah IP : 65.535 IP address pada tiap kelas B
3. Kelas C
Fungsi kelas C adalah untuk jaringan berukuran kecil.
  • Format : 110nnnnn.nnnnnnnn.nnnnnnnn.hhhhhhhh
  • 3 bit pertama : 110
  • Panjang Network ID : 24 bit
  • Panjang Host ID : 8 bit
  • Byte pertama : 192 – 223
  • Jumlah : 2.097.152 kelas C
  • Range IP : 192.0.0.xxx sampai 223.255.255.xxx
  • Jumlah IP : 254 IP address pada tiap kelas C
4. Kelas D
Fungsi kelas D digunakan untuk keperluan multicasting dan tidak mengenal adanya Net-ID dan Host-ID
  • 4 Bit Pertama : 1110
  • Byte Inisial : 224 – 247
5. Kelas E
Fungsi kelas D adalah ini digunakan untuk keperluan Eksperimental
  • 4 Bit Pertama : 1111
  • Byte Inisial : 248 – 255

sumber: https://dunovteck.wordpress.com

Selasa, 24 Juli 2018

Administrasi Infrastruktur Jaringan

Mendefinisikan Infrastruktur Jaringan
Sebuah infrastruktur jaringan adalah sekumpulan komponen fisikal dan logikal yang menyediakan dasar untuk konektivitas, keamanan, routing, pengaturan, akses, dan fitur integral pada jaringan.
Sering sekali, infrastruktur jaringan itu diturunkan dan dirancang. Jika jaringan terhubung ke internet, sebagai contoh, aspek-aspek tertentu seperti Transmission Control Protocol/Internet Protocol (TCP/IP) yang merupakan protokol yang sesuai, diturunkan dari Internet. Aspek jaringan yang lain, seperti layout fisikal pada elemen jaringan dasar dapat dirancang ketika jaringan pertama kali dibuat dan kemudian diturunkan kepada jaringan versi terbaru.
1. Infrastruktur Fisikal
Sebuah infrastruktur fisikal jaringan merupakan topologi jaringan tersebut-rancangan fisik jaringan-yang terdiri dari komponen perangkat keras seperti kabel, routers, switches, bridges, hubs, servers, dan hosts. Infrastruktur fisikal juga meliputi teknologi seperti Ethernet, 802.11b wireless, Public Switched Telephone Network (PSTN), dan Asynchronous Transfer Mode (ATM), semua dari metode yang didefinisikan pada komunikasi melalui berbagai jenis koneksi fisikal.
ifrastruktur-fisikal
2. Infrastruktur Logikal
Infratruktur logikal terdiri dari berbagai elemen perangkat lunak yang terhubung, diatur dan mengamankan host pada jaringan. Infrastruktur logikal memungkinkan komunikasi antar komputer melalui jalur yang telah digambarkan dalam topologi fisikal. Contoh elemen pada infrastruktur logikal meliputi komponen jaringan seperti Domain Name System (DNS), protokol jaringan seperti TCP/IP,perangkat lunak client jaringan seperti Client Service For NetWare, dab kayaan jaringan seperti Quality of Service (QoS) Packet Scheduler.
Setelah jaringan dirancang, administrasi, pemeliharaan, dan pengaturan infrastruktur logikalnya membutuhkan kedekatan dengan berbagai aspek teknologi jaringan.
Dalam jaringan menengah dan besar, administrator jaringan harus menjalankan tugas yang lebih kompleks seperti mengkonfigurasi remote access melalui koneksi dial-up dan virtual private networks (VPN); mebuat, mengubah, dan memperbaiki routing interfaces dan routing tables; membuat, mendukung, dan memperbaiki keamanan yang didasarkan pada public key cryptography; dan menjalankan keputusan pemeliharaan untuk jaringan yang heterogen yang meliputi sistem operasi seperti Microsoft Windows, UNIX, dan Novell NetWare.
ifrastruktur-logikal
Menganalisa Jaringan Windows Server 2003
Bagian berikut ini menjelaskan berbagai elemen logikal pada jaringan Windows Server 2003.
1. Koneksi Jaringan

Dalam Microsoft Windows, koneksi jaringan adalah infrastruktur logikal antar software (seperti protokol) dan hardware (seperti modem atau network adapters). Koneksi jaringan dapat dilihat dalam Network Connections window, yang ditunjukkan dalam Gambar 1-. Koneksi diprioritaskan dan normalnya dikonfigurasikan dengan berbagai tipe software protokol, layanan, dan client.
2. Protokol Jaringan

Protokol jaringan merupakan bahasa jaringan yang digunaan untuk kominkasi antara komputer. Contohnya, jaringan Windows, jaringan UNIX, dan Internet yang bersandar pada protokol jaringan TCP/IP sebagai komunikasi dasar.
Dalam Windows, koneksi hanya dapat berkomunikasi dengan host asing dengan menggunakan protokol jaringan yang diinstal pada komputer lokal dan terikat pada koneksi tersebut. TCP/IP (versi 4) diinstal dan dikaitkan dengan semua koneksi. Walaupun begitu, protokol NWLink harus diinstal, dikonfigurasikan, dan dikaitkan ke koneksi secara manual yang harus sesuai dengan jaringan Novell NetWare yang tidak menggunakan TCP/IP. (NWLink merupakan implementasi Microsoft untuk protokol Internetwork Packet Exchange/Sequenced Packet Exchange [IPX/SPX], yang asing bagi NetWare.) Sebagai tambahan, protokol AppleTalk diinstal secara manual dan dikaitkan ke koneksi yang membutuhkan kesesuaian dengan jaringan Apple yang tidak menggunakan TCP/IP.
Gambar 1-4 menujukkan daftar lengkap protokol yang siap diinstal dan dikaitkan ke koneksi khusus, Jika jaringan Anda berdasarkan pada sebuah protokol yang tidak terdaftar, Anda harus menambahkan sendiri protokol tersebut.

3. Layanan Jaringan

Layanan jaringan adalah program yang menyediakan fitur-fitur seperti quality of service, untuk menjalankan protokol pada jaringan. Gambar1-5 menunjukkan layanan jaringan yang dapat siap diinstall dan dikaitkan pada koneksi jaringan. Layanan tambahan dapat diisntal dari Windows Server 2003 Setup disk atau dari sumber pihak ketiga.
Client Jaringan (Network Client) dalam Windows
Network clients merupakan program yang memungkinkan komouter untuk terhubung ke sistem operasi jaringan. Sebagi contoh, dengan menginstall Client Service For NetWare dan mengkaitkan layanan ke jaringan tertentu, Anda dapat menghubungkannya ke and binding the service to a particular connection, you can NetWare networks.
4. Addressing/ Pengalamatan

Addressing merupakan praktek pemeliharaan sebuah sistem yang koheren dalam jaringan Anda sehingga semua komputer dapat berkomunikasi. Dalam sebuah jaringan,. Setiap host normalnya membedakan dirinya dari jaringan yang lain dengan menggunakan network address. Sebagai contoh, IP version 4 menyediakan metode agar komputer dengan alamat 4-byte dapat berkomunikasi satu sama lain. Alamat harus dikonfigurasikan sehingga bagian awal dari alamat (network ID) sesuai dengn alamat lain yang berada dalam jaringan lokal (local network), atau subnet. Untuk mengijinkan komputer berkomunikasi dengan kmputer lain yang berbeda subnet, Anda harus menghubungkan subnet dengan menggunakan route r(seperti Routing And Remote Access service pada Windows Server 2003). Alamat dapat dikonfigurasikan secara manual, didistribusikan secara otomatis melalui penggunaan DHCP server, atau dikonfigurasikan sendiri.
5. Name Resolution/ Resolusi Nama

Sebagian besar jaringan menggunakan penamaan sistem sehingga orang-orang dapar merujuk ke komputer berdasarkan nama dan bukan alamatnya. Name resolution merupakan proses menerjemahkan nama komputer ke dalam sebuah alamat, dan sebaliknya.
Karena Windows dapat menggunakan dua sistem penamaan yang berbeda, NetBIOS dan DNS, jaringan Windows mendukung kedua sistem resolusi nama tersebut. NetBIOS tidak dikenali untuk jaringan Microsoft yang lama, dan saat ini, NETBIOS digunakan biasanya untuk kesesuaian dengan legalitas fitur dan sistem.DNS merupakan sistem penamaan asli pada Internet dan semua sistem operasi Windows yang dikeluarkan sejak Microsoft Windows 2000.
Untuk mengatasi penamaan NetBIOS, jaringan Microsoft dapat megirimkan broadcast queries ke semua sistem dalam segmen jaringan yang sama atau mengirimkan request ke WINS server. Unruk mengatasi penamaan DNS (host), jaringan Microsoft mendasarkan pada protokol DNS dan DNS servers. Agar dapat berfungsi sebagaimanamestinya, kedua layanan resolusi nama tersebut harus dikonfigurasikan dan didukung oleh administrator jaringan yang berpengalaman.
Network Computer Groups/ Grup Komputer dalam Jaringan
Dalam Windows, komputer dapat dikelompokkan ke dalam workgroup atau domain.
Sebuah workgroup merupakan pengelompokkan sederhanasumber daya yan bertujuan untuk membantu user menemmukan sumber daya seperti printer dan shared folders. Secara default, komputer dalam Windows workgroup menggunakan sistem penamaan NetBIOS unutk memberi nama komputer dan mneerjemahkan nama tersebut.. NetBIOS diguakan dengan protokol yang berhubungan, seperti Common Internet File System (CIFS), sebuah pengembangan dari protokol Server Message Block (SMB untuk memungkinkan berbagi fungsi file, keamanan untuk berbagi jaringan, dan fitur penelusuran jaringan. Walaupun begitu, tidak ada kemanan terpusat atau fitur pengaturan yang tersediadi dalamnya.
Sebuah domain merupakan kompulan komputer, yang didefinisikan oleh admisnitrator jaringan, yang berbagi direktori yang sama, kebijakan keamanan, dan hubungan dengan domain yang lain. Informasi kemanan dan direktori disimpan dalam domain controllers di dalam setiap domain.
7. Active Directory/ Direktori AKtif

Dalam jarinan Windows Server 2003, domain dibuat dan didukug oleh layanan direktori Microsoft Active Directory. Active Directory merupakan basis data terdistribusi dan layanan direktori yang direplikasikan ke semua domain controller pada jaringan. Basis data Active Directory menyimpan informasi tentang obyek jaringan yang meliputi domain, komputer, dan obyek yang lain. Sifat distribusi yang dimiliki Active Directory memberikan user jaringan akses ke sumber daya yang diijinkan dimanapun pada jaringan dengan menggunakan proses logon tunggal. Active Directory juga menyediakan satu titil pengelolaan administrasi untuk semua obyek jaringan.
Istilah domains digunkan mengacu baik pada pengelompokan komputer dalam Active Directory dan penggalan nama hirarkikal seperti microsoft.com dalam DNS. Ingat bahwa Active Directory domains dan DNS domains merupakan entitas berbeda yang dibangun oleh sistem yang terpisah. Walaupun begitu, untuk menyederhanakan administrasi, Active Directory domains dan komputer anggotanya biasanya diberikan nama sesuai dengan nama DNSnya. Dengan cara ini, Active Directory namespace dan DNS namespace terjadi overlap.
active-directory
8. Remote Access/ Akses Jarak Jauh

Koneksi Remote access harus diknfigurasikan untuk user yang terhubung ke jaringan Windows dari tempat yang bukan lokal. Dua metode dasar untuk akses jarak jauh meliputi dial-up langsung ke komputer jaringan dan jaringan virtual private.
Untuk akses dial-up, Anda tihak hanya harus mengkonfigurasi server untuk menjawab panggilan masuk, tetapi juga harus mengkonfigurasi autentikasi, hak akses, dan persyaratan enkripsi.. VPN memungkinkan koneksi pribadi untuk mengaktifkan jaringan publik seperti internet. Koneksi jaringan ini membutuhkan sekumpulan konfigurasi yang berbeda pada prosedur konfigurasi unruk autentikasi, enkripsi, dan keamanan.

9. Network Address Translation/ Penerjemahan Alamat Jaringan

Network Address Translation (NAT) merupakan seuah metode untuk memunkinkan komputer internal mengakses jaringan Anda yang telah diberikan alamat nonpublil untuk berkomunikasi dengan komputer melalui internet. Ketika NAT dikonfigurasi untuk digunakan pada infrastruktur jaringan, pemasangan ini berakibat pada skema pengalamatan pada jaringan Anda. . Internet Connection Sharing (ICS) adalah implementasi sederhan NAT yang terapat dalam sistem operasi Windows baru-baru ini.

10. Infrastruktur Certificates

Certificates digunakan untuk kriptografi kunci publik, yang merupakan elemen keamanan penting dalam jaringan Windows Server 2003. Certificates dan public key cryptography digunakan dibanyak fitur Windows, seperti Secure Sockets Layer (SSL), protokol Internet Protocol Security (IPSec) (yang mengenkripsi komunikasi IP), smart cards, dan Encrypting File System (EFS, yang mengamankan file pada jaringan). Infrastruktur certificate didukung dalam jaringan Windows Server 2003 terintegrasi dengan sistem Public Key Infrastructure (PKI): sebuah sitem sertifikat digital. Otoritas sertifikasi, dan otoritas registrasi lainnya yang mengautentikasi setiap pihak yang terlibat dalam transaksi elektronik.

sumber: https://junicorpindonesia.wordpress.com

Kamis, 15 Januari 2015

Liburan ke jawa tengah


                   Liburan ke jawa tengah
saya waktu liburan ke jawa tengah kamu bersiap  siap ke jawa kamu menununggu saudara yang ikut nyatanya saudara tersebut datang nya malam
jadi berangkatnya malam, saya selama perjalanan tidur  jadi tidak tahu perjalanannya.
Waktu saya nyampe langsung mandi , terus langsung ke undangan saya merasa pegel pegel tapi langsung kenyang .
saya habis ini ke kuburan uyut saya . saya kerumah bekas uyut saya
saya langsung ke jogja habis sholat magrib .
   kamu nyampe ke jogja jam 00.00.
kamu puiang langsung ke bandung .
  tamat

Minggu, 07 Desember 2014

internet sehat

 Pengertian Internet Sehat Secara Umum Istilah Internet Sehat memang menjadi beberapa topik wacana yang di fokuskan pemerintah beberapa waktu lalu tapiApakah arti dari Internet Sehat itu sendiri ? Internet Sehat dapat di definisikan atau di artikan secara umum dan luas, karena arti kata INTERNET sendiri masih memiliki makna yang luas yaitu baik itu aktifitas Browsing, Downloading Maupun Chating.

Internet Sehat
Internet Sehat

Apa Itu Internet Sehat ?
Berikut adalah beberapa pengertian internet sehat :
Internet Sehat adalah aktifitas manusia yang sedang melakukan kegiatan online baik browsing, Chating, Social media, upload dan download secara tertib, baik dan beretika sesuai norma-norma dan aturan yang berlaku di masyarakat.

Internet Sehat adalah cara berprilaku yang beretika saat mengakses suatu Informasi dari internet, selain itu juga Pengguna Internet yang sehat tidak melakukan aktifitas internet yang melanggar hukum seperti Pelanggaran Hak Cipta (Ilegal), Hacking Dan Mengakses Konten legal (Situs Dewasa)

Internet Sehat adalah Internet yang di gunakan untuk tidak mengakses konten-konten negatif seperti halnya situs porno, sehingga Orang tua saat ini harus lebih teliti soal anaknya yang sudah mengenal Internet
Internet Sehat adalah adalah aktifitas Internet yang di sesuaikan dengan kebutuhan pengguna internet secara kriteria Umur, Profesi

Dan Keyakinan Yang bertujuan adanya Konten yang pas dan tidak melanggar dengan aturan hukum Cyber yang berlaku. Masih Banyak Pengertian Internet Sehat yang bisa di definisikan selain dari 4 Pengertian Internet Sehat Di atas.

Kenapa Harus Ada Internet Sehat ?
Sebenarnya Aktifitas Internet Sehat Bukanlah Berarti Bahwa Internet Itu sedang Sakit,
Internet bukanlah Orang sakit yang harus di obati oleh para pengguna internet
Gerakan Internet Sehat muncul karena aktifitas Internet di dunia maya saat ini masih terbilang bebas tanpa ada aturan hukum yang ketat, banyaknya aktifitas-aktifitas Internet secara ilegal ini membuat Internet menjadi teknologi yang cukup berbahaya, aktifitas ilegal yang paling umum biasanya adalah Warez (pelanggaran hak cipta suatu karya), Cyber Bullying (Penghinaan dan Kata-kata kasar di internet), Penghinaan dan pelecehan SARA, Konten Dewasa dan aktifitas kejahatan lainya.

Bagaimana Cara Menerapkan Internet Sehat ?
Internet sehat bisa di lakukan dengan mudah, banyak aplikasi-aplikasi yang membantu para pengguna internet agar mereka aman dari kejahatan-kejahatan yang di lakukan di internet.

Hal yang bisa di lakukan untuk mendukung akses Internet Sehat antara lain :
  1. Hindari Situs Atau Forum yang berbahasa (menjurus ke aktifitas kejahatan internet)
  2. Pasang Aplikasi Parental Control bagi Orang tua yang anaknya yang sudah mengenal dan menggunakan internet
  3. Berikan Sosialisai Kepada Anak sejak dini soal hal baik dan hal buruk saat menggunakan internet
  4. Gunakan DNS yang bisa memblok situs berbahaya seperti situs Judi, Situs Dewasa yang lainya (Misal DNS Nawala)
  5. Pertebal iman dan agama adalah salah satu Firewall utama dalam diri pengguna internet.
  6. Kapan Sebaiknya Aktifitas Internet Sehat ini mulai di terapkan ?
  7. Aktifitas istilah internet Sehat sebaiknya mulai di terapkan Sejak Dini, disinilah peran orang tua sangat di butuhkan dalam mewujudkan aktifitas
  8. Internet Yang sehat, Anak adalah kebanyakan korban dari kejahatan internet, Dampak buruk dari internet ini sendiri bisa merubah
  9. psikologis anak, anak belum bisa menentukan baik buruknya suatu aktifitas yang berada di sekitarnya termasuk kejahatan internet itu sendiri.
Mari Sukseskan Internet Sehat Mulai Dari Sekarang ...!!!

Rabu, 03 Desember 2014

Narkoba
Ø Kejahatan narkoba merupakan kejahatan lintas negara, teroganisasi dan di tingkat dunia dengan nilai sebesar US$ 399 miliyar atau 80% dari jumlah keseluruhan.
Ø Kerugian = hilangnya suatu generasi bangsa (lost generation) di masa depan.
Ø Jumlah pengguna:
Tahun 2008 = 3,3 juta orang
Tahun 2011 = 3,8 juta orang.
Tahun 2015 = 5,1 juta orang.
Ø Tanpa petunjuk/resep dokter, secara teratur atau secara berkala disebut penyalahgunaan narkoba.
Ø Usia 15-64 tahun, atau sekitar 149- 272 juta orang merupakan penyalahguna narkoba.
Ø Zat atau obat berasal dari tanaman atau bukan tanaman untuk menghilangkan rasa nyeri.
Ø Jenis-jenis = shabu, alkohol, pemacu otak.
Ø Ciri-ciri= suka berbohong,sering menyendiri.
Ø Hindari alkhohol, dan rokok.